Gitorse.Net

Gitorse.Net
Watch Annything on this Channel

Iklan Gitorse.com

Iklan Gitorse.com
Pasang Iklan Disini

Sabtu, 03 Februari 2024

Pesta Adat Suku Kamoro Papua Tengah, Babinpitdirga Lanud YKU Hadiri Acara


 

Gitorse.com, Timika. Bintara Pembina Potensi Dirgantara (Babinpotdirga) Lanud Yohanis Kapiyau (Lanud YKU) Timika, Sertu Kasimirus Anitu bersama perangkat kampung Nawaripi memonitor jalannya pesta adat Arapao suku Kamoro yang dipusatkan di Kampung binaan Nawaripi, Distrik Wania, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah. Sabtu (3/2/2024).

Pesta Adat Arapao di ikuti oleh beberapa kampung yaitu Nayaro, Ayuka, Tipuka, Umawita, Fanamo, Koprapoka. Pesta adat suku Kamoro merupakan satu di antara suku-suku besar di Kabupaten Mimika, yang mana sudah ada sejak 40 tahun lalu, pelaksanaan pesta adat ini terus dilaksanakan sebagai warisan budaya bagi masyarakat suku Kamoro dan dilaksanakan secara turun temurun.

Masyarakat adat suku Kamoro menganggap tradisi pesta adat Arapao sebagai upacara pelepasan anak usia 10 hingga 15 tahun menuju pendewasaan diri, pendewasaan ini artinya para anak tersebut sudah dapat hidup dewasa secara lahir maupun batin. Tradisi Arapao ini dilakukan masyarakat suku Kamoro setiap lima tahun sekali dan wajib diikuti oleh anak usia remaja.  

Untuk rangkaian tradisi anak remaja berlomba-lomba memanjat tiang terbuat dari kayu ditanam di depan rumah adat Karapao tujuan memanjat kayu untuk mengambil kain dan rumbai-rumbai (pakian adat) yang diikat di atap rumah adat, sisa dari pakian adat rumbai-rumbai kemudian di bakar menyisakan abu lalu diberi air untuk menggosok ke bagian tubuh anak remaja, selain itu kerang siput yang melambangkan makanan khas atau hasil laut juga ikut dipecahkan di depan rumah adat suku Kamoro.

Hingga semua rangkaian tradisi pesta adat Arapao selesai, anak-anak remaja kemudian digendong dan dibawa keluar dari area rumah adat. 

Hadir dalam kegiatan ini yaitu Bapak Gery Okuare (ketua Adat Suku Kamoro), Bapak Siprianus (Ketua Panitia Pesta Adat), Bapak Steven (Pt. Freeport Indonesia), Bapak Alfons ramidi (Koperasi PT.FI) Bapak Derek (Bamuskam), Kasat Bimas Polsek Mirus, Bapak Norman Ditubun (Kepala Kampung Nawaripi), Babinmas nawaripi, tokoh Adat Kamoro dan tokoh pemuda Kamoro.

0 comments:

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan bijak dan sopan, mari kita budayakan bertutur dengan baik saling menghargai dan menghormati. Mohon maaf apabila komentar tidak sopan dan memenuhi kriteria komentar anda akan kami hapus, Bila ingin memeberikan kritik sran dan masukan yang sifatnya membangun dan bermanfaat memberi tambahan materi tentang artikel yang sedang kami bahas kami persilahkan dan Terimakasih.